Gens Q pasti sudah tidak asing lagi acara setelah sholat Idul Fitri selesai, tradisi yang dilakukan berkunjung dan bersilaturahmi ke rumah tetangga, dilanjutkan dengan berkunjung ke rumah sanak saudara. Umumnya momentum silaturahmi ini berlanjut hingga acara halal bihalal.

Gen Q tau ngga sih istilah halal bihalal muncul dari mana?

Dalam KBBI halalbihalal diartikan hal maaf – memaafkan setelah menunaikan ibadah puasa Ramadhan, diadakan di suatu tempat seperti aula, auditorium, dan lainnya.

Halal bihalal sendiri merupakan tradisi yang sudah lama di Indonesia. Pada awalnya halal bihalal dicetuskan oleh pedagang dari India tahun 1935 an. Halal Bihalal memiliki arti salam (datang) dan salam (pergi) yang makna saling memafkan di waktu lebaran.

Halal Bihalal juga sudah menjadi tradisi pada masa pemerintahan Mangkunegara I.  Saat itu Pangeran Sumbernyawa yang menggelar pertemuan dengan mengundang secara serentak raja-raja, para prajurit, dan punggawa bertempat di balai istana.

Halal bihalal ini dijadikan sebagai momen sungkeman yang berarti saling memaafkan. Para tamu yang hadir baik punggawa dan prajurit sungkem dengan Raja dan Permaisuri. Yang dilakukan oleh Pangeran Sumbernyawa ini kemudian diikuti oleh organisasi Islam dan menjadi tradisi turun temurun hingga saat ini.